Pekerjaan Rabat Beton Desa Lamaran Diduga Asal Jadi

"Proyek rekontruksi rabat beton desa lamaran kp cogreg ini saya duga ajang korupsi, dikarenakan adanya kejanggalan terkait spek ukuran volume, batu urugan, bescos yang terlalu tebal hingga mengurangi volume yang berlebihan dari ukuran normal volume 15 cm ketika dicolok atau di ukur tengah ternyata berkurang sekitar 10 cm sampai 12 cm, ketebalannya kegiatan yang mengatasnamakan kepentingan masyarakat dan kepentingan khalayak ramai, kami sebagai masyarakat selalu dijadikan alat dan kambing hitam untuk memuluskan kepentingan pejabat yang berkuasa di desa lamaran kecamatan binuang ini, kami sebagai orang kecil hanya bisa berharap semoga saja proyek yang tak jelas dalam pelaksanaannya ini di periksa serta di Audit secara aturan dan hukum yang berlaku." Tandasnya.

Sampai berita ini ditayangkan pihak pemerintah desa lamaran kecamatan binuang dan TPK team pelaksana kerja belum dapat dihubungi.

Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 Ayat (11) dan Ayat (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.(*/Red)